INILAH.COM, Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak menilai banyaknya badan usaha ataupun pengusaha yang belum bayar pajak karena mereka sudah merasa apatis jika mereka membayar pajak.
"Sering saya menemukan atau menerima laporan dari pengusaha wajib pajak yang enggan itu mereka malas bayar pajak karena merasa percuma uangnya dikorupsi," ujar Dirjen Pajak Fuad Rahmany dalam seminar perpajakan di Universitas Trisakti, Rabu (10/10/2012).
Para pengusaha seperti dikatakan Fuad merasa tidak dapat keuntungan apa-apa karena dana hasil pajak tidak mengalir ke sektor riil secara utuh.
"Mereka merasa percuma bayar pajak, apakah dapat untung atau tidak, terus hasil pajak apakah tersalur ke infrastruktur atau tidak, nah ini memang perlu dijawab dan diawasi oleh legislatif," ujarnya.
Namun ia membantah pegawai pajak yang bermental Gayus semua yang bisa disuap oleh pengusaha untuk tidak membayar pajak, atau memanipulasi pajak. "Kalau semua pegawai kita seperti Gayus semua tidak mungkin ada penerimaan sampai Rp800 triliun masuk ke negara," ungkapnya. [ast]
Anda sedang membaca artikel tentang
Uang Pajak Dikorupsi, Pengusaha Malas Bayar Pajak
Dengan url
http://serbaupdaterus.blogspot.com/2012/10/uang-pajak-dikorupsi-pengusaha-malas.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Uang Pajak Dikorupsi, Pengusaha Malas Bayar Pajak
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Uang Pajak Dikorupsi, Pengusaha Malas Bayar Pajak
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar