Jual Tas Kulit Ular, Omset Rp200 Juta Per Bulan

Written By Unknown on Sabtu, 06 Oktober 2012 | 15.13

INILAH.COM, Jakarta - Naluri bisnis Leni Marlina tergoda melihat tas kulit ular temannya yang menarik ketika acara arisan. Tak mau kehilangan kesempatan, ia pun langsung memutuskan untuk terjun di bisnis ini.

"Awalnya si, saya liat tas teman saat arisan. Saya liat bagus dan saya langsung cari tau bagaimana buat serta membeli bahannya untuk saya produksi lebih banyak lagi," kata Pemilik Queen Boutique Leni Marlina di acara pameran UKM di Jakarta Convention Center, baru-baru ini.

Dengan bermodal Rp30 juta, Leni memberanikan diri untuk terjun ke dunia bisnis tas kulit ular. Modal tersebut digunakan untuk membeli kulit ular sanca di daerah Bali dan beberapa mesin jahit serta alat pendukung lainnya.

Setelah semua bahan dan alat memadai, ia pun mengajak beberapa pengrajin tas untuk dijadikan karyawan dan sampai sekarang sudah memiliki 17 karyawan serta 25 karyawan freeland.

Dalam memasarkan produk tas kulit ular yang diberi merk SDX Bali , Leni membawa tasnya saat acara arisan dan menawarkan ke teman-temannya, alhasil banyak yang menyukainya. Dari situ, pemasaran mulut ke mulut semakin meluas, hingga kini usaha yang dirintis sejak 11 tahun lalu semakin berkembang, bahkan penjualannya sampai keluar negeri.

Menurut Leni, pemasaran tas kulit ular hasil produksinya bukan hanya di jual di Bali saja, tetapi juga di jual di kota-kota besar lainnya seperti Makasar, Medan, Jakarta, Bandung dan Surabaya.

"Selain di Bali kami menjual di kota besar seperti Jakarta, Bandung dan lainnya. Bahkan sudah dijual keluar negeri seperti Dubai, Malaysia, Hongkong dan China," ucap Leni sambil tersenyum.

Sekarang jenis tas yang Leni produksi ada 25 macam, mulai dari tas jinjing hingga tas saku. Selain itu, ia pun mengembangkan karyanya dengan membuat sepatu, baju, jaket dan asesorir lainnya. "Sepatu, baju dan lainnya, tetap menggunakan kulit ular sebagai bahan bakunya," ujarnya.

Mengenai omset Leni dalam sebulan terbilang sangat fantastis, ia bisa meraup untuk sebesar Rp200 juta dalam sebulan. Sedangkan harga tas, yang di tawarkan mulai dari Rp2 juta hingga Rp7 jutaan. "Yah kira-kira sekitar 200 juta sebulan pemasukannya," katanya.


Anda sedang membaca artikel tentang

Jual Tas Kulit Ular, Omset Rp200 Juta Per Bulan

Dengan url

http://serbaupdaterus.blogspot.com/2012/10/jual-tas-kulit-ular-omset-rp200-juta.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Jual Tas Kulit Ular, Omset Rp200 Juta Per Bulan

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Jual Tas Kulit Ular, Omset Rp200 Juta Per Bulan

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger